15 Feb 2014
Enrico Letta (Alessandro Di Meo/EPA)
Rom - Perdana Menteri Itali Enrico
Letta mengundurkan diri dari jawatannya di tengah drama politik yang
melanda pemerintahan Itali . Penggantinya disebut-sebut merupakan
pemimpin Parti Demokrat Itali yang menaungi Letta.
Letta menyampaikan surat pengunduran dirinya kepada Presiden Itali Giorgia Napolitano pada Jumaat (14/2) kelmarin. Pengunduran ini setelah Letta menjalani masa jawatan selama 10 bulan penuh gejolak politik dengan koalisi yang sangat rapuh dalam perjuangan mengatasi krisis ekonomi. Pengunduran diri ini terjadi setelah Parti Demokrat Itali yang menaungi Letta telah menarik dukungan terhadapnya.
Ketika tiba di istana presiden untuk menyerahkan surat pengunduran dirinya, Letta tampak tersenyum kepada wartawan. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada para pendukungnya melalui Twitter.
"Terima kasih kepada semua orang yang membantu saya," ucap Letta seperti dilansir AFP, Sabtu (15/2/2014).
Menanggapi pengunduran diri ini, Presiden Napolitano langsung menggelar mesyuarat dengan sejumlah parti politik dalam koalisinya untuk menentukan Perdana Menteri Itali yang baru. Salah satu kandidat yang mencuat adalah Matteo Renzi yang merupakan pimpinan Parti Demokrat Itali yang juga menaungi Letta.
Renzi yang masih berusia 39 tahun sama sekali tidak memiliki pengalaman di pemerintahan maupun parlemen. Namun Renzi menghadapi tantangan untuk membangun koalisi yang lebih kuat dalam pemerintahan Itali, sebelum menjabat sebagai Perdana Menteri termuda di kawasan Uni Eropah dan juga sepanjang sejarah politik Italia.
Sementara itu, Presiden Amerika Syarikat Barack Obama telah menelepon Letta untuk menyampaikan terima kasihnya atas dedikasi dan persahabatan Letta selama ini.detikNews
Letta menyampaikan surat pengunduran dirinya kepada Presiden Itali Giorgia Napolitano pada Jumaat (14/2) kelmarin. Pengunduran ini setelah Letta menjalani masa jawatan selama 10 bulan penuh gejolak politik dengan koalisi yang sangat rapuh dalam perjuangan mengatasi krisis ekonomi. Pengunduran diri ini terjadi setelah Parti Demokrat Itali yang menaungi Letta telah menarik dukungan terhadapnya.
Ketika tiba di istana presiden untuk menyerahkan surat pengunduran dirinya, Letta tampak tersenyum kepada wartawan. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada para pendukungnya melalui Twitter.
"Terima kasih kepada semua orang yang membantu saya," ucap Letta seperti dilansir AFP, Sabtu (15/2/2014).
Menanggapi pengunduran diri ini, Presiden Napolitano langsung menggelar mesyuarat dengan sejumlah parti politik dalam koalisinya untuk menentukan Perdana Menteri Itali yang baru. Salah satu kandidat yang mencuat adalah Matteo Renzi yang merupakan pimpinan Parti Demokrat Itali yang juga menaungi Letta.
Renzi yang masih berusia 39 tahun sama sekali tidak memiliki pengalaman di pemerintahan maupun parlemen. Namun Renzi menghadapi tantangan untuk membangun koalisi yang lebih kuat dalam pemerintahan Itali, sebelum menjabat sebagai Perdana Menteri termuda di kawasan Uni Eropah dan juga sepanjang sejarah politik Italia.
Sementara itu, Presiden Amerika Syarikat Barack Obama telah menelepon Letta untuk menyampaikan terima kasihnya atas dedikasi dan persahabatan Letta selama ini.detikNews
No comments:
Post a Comment