24 April 2014
. Para doktor bedah plastik Korea Selatan sangat hebat mengubah wajah
pesakitnya seperti wanita dalam foto ini. Bandingkan wajahnya sebelum
dan sesudah menjalani pembedahan plastik.
SEOUL, KOMPAS.com - Semua orang yang menjalani pembedahan
plastik sudah pasti berharap penampilan mereka akan jauh lebih baik dari
sebelum menjalani pembedahan.
Namun, mereka tentu tak berharap setelah menjalani operasi plastik mereka menjadi tak dikenali kawan-kawan dan kerabatnya.
Nah, di Korea Selatan para pakar bedah plastiknya begitu hebat sehingga boleh mengubah wajah pesakitnya dengan sangat drastis dan terkadang malah menimbulkan masalah.
Ini menjadi masalah bagi para pesakit bedah plastik yang berasal dari luar Korea Selatan, kerana mereka boleh bermasalah dengan pihak imigresen kerana wajah pasca-pembedahan mereka berbeda dengan wajah dalam foto pasport asal.
Menurut sejumlah web berita Korea Selatan, Onboa dan Munhwa, sejumlah rumah sakit di Korea Selatan memberikan sertifikat untuk menghindarkan pesakit dari berbagai masalah pasca-pembedahan.
Sertifikat ini berisi nombor pasport pesakit , nama rumah sakit tempat mereka menjalani pembedahn dan lama kunjungan mereka di Korea Selatan. Diharapkan dengan sertifikat ini maka pesakit-pesakit yang menjalani pembedahan plastik tak akan bermasalah dengan petugas imigresen di lapangan terbang.
Pada 2009, sebanyak 23 perempuan China nyaris tak dapat kembali ke negera mereka setelah melakukan operasi plastik di Korea Selatan.
Mereka dihentikan di bahagian pemeriksaan pasport imigresen China, kerana mereka memiliki mata yang lebih lebar, hidung yang lebih mancung, pipi yang lebih ramping dibanding foto yang ada dalam pasport mereka.
Setelah melalui pemeriksaan mendalam dan memerlukan waktu, para perempuan itu akhirnya diluluskan memasuki wilayah China dan diminta segera memperbarui pasport.
Korea Selatan kini dikenal sebagai tujuan bagi para perempuan yang ingin melakukan operasi plastik. Korea Selatan bahkan menjadi negara dengan rasio penduduk terbanyak yang melakukan pembedahan kosmetik.
Kini, satu dari 77 warga Korea Selatan melakukan operasi plastik untuk mengubah penampilan mereka. Setidaknya 20 peratus perempuan Korea Selatan berusia 19-49 tahun merancang menjalani operasi plastik.
Salah satu jenis operasi yang paling diminati adalah memperlebar kelopak mata demi membuat mata terlihat lebih lebar dan terlihat lebih "Barat".
Namun, mereka tentu tak berharap setelah menjalani operasi plastik mereka menjadi tak dikenali kawan-kawan dan kerabatnya.
Nah, di Korea Selatan para pakar bedah plastiknya begitu hebat sehingga boleh mengubah wajah pesakitnya dengan sangat drastis dan terkadang malah menimbulkan masalah.
Ini menjadi masalah bagi para pesakit bedah plastik yang berasal dari luar Korea Selatan, kerana mereka boleh bermasalah dengan pihak imigresen kerana wajah pasca-pembedahan mereka berbeda dengan wajah dalam foto pasport asal.
Menurut sejumlah web berita Korea Selatan, Onboa dan Munhwa, sejumlah rumah sakit di Korea Selatan memberikan sertifikat untuk menghindarkan pesakit dari berbagai masalah pasca-pembedahan.
Sertifikat ini berisi nombor pasport pesakit , nama rumah sakit tempat mereka menjalani pembedahn dan lama kunjungan mereka di Korea Selatan. Diharapkan dengan sertifikat ini maka pesakit-pesakit yang menjalani pembedahan plastik tak akan bermasalah dengan petugas imigresen di lapangan terbang.
Pada 2009, sebanyak 23 perempuan China nyaris tak dapat kembali ke negera mereka setelah melakukan operasi plastik di Korea Selatan.
Mereka dihentikan di bahagian pemeriksaan pasport imigresen China, kerana mereka memiliki mata yang lebih lebar, hidung yang lebih mancung, pipi yang lebih ramping dibanding foto yang ada dalam pasport mereka.
Setelah melalui pemeriksaan mendalam dan memerlukan waktu, para perempuan itu akhirnya diluluskan memasuki wilayah China dan diminta segera memperbarui pasport.
Korea Selatan kini dikenal sebagai tujuan bagi para perempuan yang ingin melakukan operasi plastik. Korea Selatan bahkan menjadi negara dengan rasio penduduk terbanyak yang melakukan pembedahan kosmetik.
Kini, satu dari 77 warga Korea Selatan melakukan operasi plastik untuk mengubah penampilan mereka. Setidaknya 20 peratus perempuan Korea Selatan berusia 19-49 tahun merancang menjalani operasi plastik.
Salah satu jenis operasi yang paling diminati adalah memperlebar kelopak mata demi membuat mata terlihat lebih lebar dan terlihat lebih "Barat".
Editor | : Ervan Hardoko |
Sumber | : Daily Mail |
No comments:
Post a Comment