7 September 2014
Nyamuk Aedes
Dikutip CNN, penderita demam berdarah di Jepun rata-rata mereka yang pernah mengunjungi Taman Yoyogi, salah satu ruang publik terbesar di Tokyo. Kebanyakan dari penderita mengeluhkan gigitan nyamuk setelah mengunjungi taman tersebut.
Kementerian kesihatan Jepun dan pemerintah kota Tokyo minggu lalu sudah melakukan pengasapan(foging) di taman tersebut dan menangkap serta menganalisis sekitar 100 ekor nyamuk. Mereka menemukan sejumlah virus dari nyamuk tersebut sehingga hal itu memaksa otoriti setempat menutup Taman Yoyogi pada Khamis petang.
Ahad lalu, dua model sekaligus pameran film "King's Brunch", Saaya (20) dan Eri Aoki (25) terjangkit virus dari nyamuk tersebut, demikian laporan akhbar Nikkan Sports yang dilansir CNN.
Wabah demam berdarah di Jepun rata-rata menjangkiti warga dari usia 10 hingga 70 tahun. Serangan wabak demam berdarah kali ini mengingatkan kembali peristiwa serupa di Jepun pada tahun 1945 silam.
Editor | : Farid Assifa |
Sumber | : CNN/KOMPAS.com |
No comments:
Post a Comment