19/10/14
Reuters
Kathmandu - Tentera Nepal masih terus
melakukan pencarian 40 orang yang masih hilang akibat ribut salji di
pergunungan Himalaya. Sebanyak 12 helikopter dikerahkan dalam pencarian
orang-orang yang diyakini dalam kondisi selamat tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Sabtu (18/10/2014), lebih dari 40 orang dilaporkan masih hilang setelah ribut salji dan runtuh melanda route pendakian ternama, Annapurna, minggu ini. Ramai warga asing yang mendaki melalui route tersebut.
Sedikitnya 12 helikopter tentera dikerahkan untuk membantu pencarian via udara, serta mengirimkan pasukan pencari ke wilayah yang susah diakses dari darat. Sedangkan tentera lainnya menyisir route tersebut dari sisi yang berbeda.
"Ini akan menjadi penyisiran dan misi pelacakan paling ketat yang pernah kami lakukan sejauh ini," terang pegawai tentera setempat, Niranjan Shrestha yang memimpin misi pencarian dan penyelamatan kepada Reuters.
"Para tentera akan menggali timbunan salji untuk memastikan mereka tidak meninggalkan satu jasad pun. Mereka harus sangat cepat dan mengakhiri operasi sebelum malam tiba," imbuhnya.
Mangsa yang hilang tidak dapat dipastikan jumlahnya. Perkiraan tentera Nepal menyebut lebih dari 40 orang masih belum diketahui keberadaannya.
Sedangkan pihak Kementerian Dalam Negeri melaporkan angka yang lebih tinggi, yakni lebih dari 35 pendaki asing dan 30 warga Nepal masih hilang. Para pendaki asing tersebut dilaporkan dari berbagai negara, termasuk Kanada, India, Israel dan Poland
Seperti dilansir Reuters, Sabtu (18/10/2014), lebih dari 40 orang dilaporkan masih hilang setelah ribut salji dan runtuh melanda route pendakian ternama, Annapurna, minggu ini. Ramai warga asing yang mendaki melalui route tersebut.
Sedikitnya 12 helikopter tentera dikerahkan untuk membantu pencarian via udara, serta mengirimkan pasukan pencari ke wilayah yang susah diakses dari darat. Sedangkan tentera lainnya menyisir route tersebut dari sisi yang berbeda.
"Ini akan menjadi penyisiran dan misi pelacakan paling ketat yang pernah kami lakukan sejauh ini," terang pegawai tentera setempat, Niranjan Shrestha yang memimpin misi pencarian dan penyelamatan kepada Reuters.
"Para tentera akan menggali timbunan salji untuk memastikan mereka tidak meninggalkan satu jasad pun. Mereka harus sangat cepat dan mengakhiri operasi sebelum malam tiba," imbuhnya.
Mangsa yang hilang tidak dapat dipastikan jumlahnya. Perkiraan tentera Nepal menyebut lebih dari 40 orang masih belum diketahui keberadaannya.
Sedangkan pihak Kementerian Dalam Negeri melaporkan angka yang lebih tinggi, yakni lebih dari 35 pendaki asing dan 30 warga Nepal masih hilang. Para pendaki asing tersebut dilaporkan dari berbagai negara, termasuk Kanada, India, Israel dan Poland
sumber:detikNews
No comments:
Post a Comment