24/11/14
Dailymail.uk
Lelaki di Kenya
TRIBUNNEWS.COM, NAIROBI - Kaum lelaki di Kenya, ternyata kerap menjadi sasaran kekerasan dari kaum wanita maupun pemerintah.
Kerana tak lagi ingin menjadi objek kekerasan, para lelaki di negara
tersebut menggelar aksi mogok memberikan nafkah batin kepada
pasangannya masing-masing selama lima hari ke depan.
Dilansir dari Daily Mail, Ahad (23/11/2014), aksi yang
dinamakan "International Men's Liberation Day" ini bertujuan memprotes
dugaan kekerasan yang dihadapi para lelaki dari perempuan maupun
pemerintah.
Ini bukan kali pertamanya boikot seks dilakukan. Hanya pelakunya berbeda. Organisasi perempuan di Kenya, pernah menggelar aksi mogok serupa pada 2009, sebagai cara untuk mendapatkan perhatian dari para elite politik lelaki.
No comments:
Post a Comment