RUSIA, FOKUSJabar.com: Seorang seniman
Rusia telah ditahan oleh pihak polis setempat setelah
dia mengiris telinganya sendiri di depan publik, di ibu kota Rusia,
untuk memprotes rezim otoriter negaranya.
Seperti yang dilansir dari Mirror, Pyotr
Pavlensky nama seniman itu duduk telanjang di atas dinding di jalan
Serbski, sebelum akhirnya dia mengeluarkan sebilah pisau dapur dan
memotong bahagian telinganya, menyebabkan darah mengalir ke seluruh
tubuhnya yang telanjang.
Beberapa minit kemudian, polis tiba
mengambil pisau, menangkap seniman itu dan membawanya pergi dari sana.
Polis segera menahan Pavlensky sesaat setelah mendapat rawatan di
Rumah Sakit Botkinsksya berdekatan.
Seniman berusia 30 tahun itu memang
dikenal sebagai sosok yang ekstrem dalam demonstrasi untuk menyampaikan
pendapatnya. Pada 2013 lalu, Pavlensky memaku buah zakarnya sendiri di Dataran Merah, Ibu Kota Moskow, demi memprotes sikap sewenang-wenang
pemerintah pada hak politik warga.
Dan pada 2012 lalu, Pavlensky juga
sempat melakukan aksi jahit bibir di St Peterburg untuk memprotes
penangkapan grup band aliran punk beranggotakan perempuan, Pussy Riot.
(**)
No comments:
Post a Comment