19/12/14
pesawat asal China berulah. Beruntung keributan antara dua perempuan ini tak sampai buat pesawat putar balik. Lagi-lagi penumpang
Seperti dilansir Shanghaiist, Jumaat (19/12), keributan yang sangat
memalukan itu terjadi di route Chongqing ke Hong Kong. Pesawat
Air China bernombor CA433 itu tersebut sudah separuh jalan ketika insiden
terjadi.
Seorang penumpang perempuan di barisan tengah mengeluh pada pramugari
kerana mendengar suara tangisan anak kecil di bahagian belakang. Dia minta
anak itu boleh diminta diam.
Mendengar komplain tersebut, ibu dari bayi yang menangis itu,
bernama CHan Juan Sung, tersulut amarahnya. Dia balik marah perempuan
yang berjarak beberapa kerusi darinya itu.
Keributan beralih jadi kontak fisikal setelah perempuan di baris depan
dengan arogan memundurkan sandaran kerusi hingga mengenai penumpang di
belakang.
Chan dan perempuan yang tak suka mendengar tangisan anaknya saling
jambak. Pramugari menghambur berusaha melerai. Tapi perkelahian dua
wanita itu tetap berlangsung beberapa detik. Juruterbang sempat hendak memutar
balik pesawat kembali ke Kota Chongqing, tapi dibatalkan.
Salah seorang penumpang mengabadikan kejadian tersebut dan mengunggah fotonya ke jejaring sosial Weibo.
"Mereka berkelahi, bayinya tetap menangis, dan penumpang lain
berteriak kerana terganggu juga. Ini sangat absurd," kata penumpang
bernama Wan yang menyaksikan kejadian ini.
Setelah pesawat mendarat di Hong Kong, dua penumpang yang berkelahi langsung ditahan polis .
Kejadian memalukan warga China daratan ketika naik pesawat terjadi
berurutan bulan ini. Dimulai dari aksi pelancung asal China menyiram
pramugari AirAsia Thailand pada 12 Desember lalu. Sedangkan awal minggu
ini seorang lelaki dari Hangzhou membuka pintu darurat pesawat gara-gara
ingin cari udara segar.
sumber: Merdeka.com
No comments:
Post a Comment