Seoul - Duta Besar Amerika Syarikat
ke Korea Selatan Mark Lippert ditusuk di bahagian wajah. Darah pun
bercucuran di pakaiannya. Si penusuk bernama Kim Ki-Jong (55) tak lama
kemudian ditangkap. Dia langsung dipijak dan digari.
Dari sejumlah foto yang dilansir Reuters dan AFP, Khamis (5/3/2015), terlihat Kim langsung ditahan di lokasi kejadian, tepatnya di Institut Budaya Sejong, Seoul.
Dengan mengenakan baju tradisional Korea, Hanbok, Kim tiba-tiba mengeluarkan pisau dan menusukkannya ke arah Dubes Lippert yang duduk di meja bundar, tempat tetamu VIP. Kim menyerang Lippert dengan pisau sepanjang 25 sentimeter.
Saksi menuturkan, Kim berteriak agar Korea Selatan dan Korea Utara bersatu kembali sebelum menyerang Lippert. Dia juga meneriakkan slogan melawan latihan tentera gabungan Korea Selatan-AS, yang dijalankan minggu ini.
Beberapa anggota keselamatan langsung meringkus Kim. Dia dijatuhkan ke lantai, diminta tiarap, hingga kepalanya dipijak Dari foto Reuters, tampak seorang lelaki bertubuh kekar menginjakkan kakinya di kepala Kim. Sang penusuk pun tak dapat bergerak.
Lippert mengalami luka sayatan di wajah dan lengannya akibat serangan Kim ini. Wajah dan tangannya berlumuran darah ketika dia dikejarkan ke rumah sakit setempat.
Kim rupanya pernah melakukan aksi serupa beberapa tahun lalu. |Lelaki berusia 55 tahun ini menyerang Duta Besar Jepun di Seoul, pada tahun 2010. Ketika itu, Kim melemparkan batu ke arah Duta Besar Jepun. Motif serangan tidak disebut oleh polis .
Namun Kantor berita Yonhap menyebut Kim mengetuai sebuah organisasi sayap kiri nasionalis, yang kerap menggelar tunjuk perasaan secara rutin, memprotes dakwaan wilayah Jepun atas sejumlah pulau yang dikuasai Korea Selatan.
Diketahui juga bahawa Kim pernah mengadakan aksi tunjuk perasaan seorang diri yang menyerukan protes terhadap Jepun. Kim mengecam keras soal pertikaian Pulau Dokdo, atau disebut Pulau Takeshima oleh pihak Jepun.
Dalam kes penyerangan tahun 2010 itu, Kim sempat diadili oleh mahkamah setempat, atas kes penyerangan hingga akhirnya dijatuhi hukuman percubaan.
Dari sejumlah foto yang dilansir Reuters dan AFP, Khamis (5/3/2015), terlihat Kim langsung ditahan di lokasi kejadian, tepatnya di Institut Budaya Sejong, Seoul.
Dengan mengenakan baju tradisional Korea, Hanbok, Kim tiba-tiba mengeluarkan pisau dan menusukkannya ke arah Dubes Lippert yang duduk di meja bundar, tempat tetamu VIP. Kim menyerang Lippert dengan pisau sepanjang 25 sentimeter.
Saksi menuturkan, Kim berteriak agar Korea Selatan dan Korea Utara bersatu kembali sebelum menyerang Lippert. Dia juga meneriakkan slogan melawan latihan tentera gabungan Korea Selatan-AS, yang dijalankan minggu ini.
Beberapa anggota keselamatan langsung meringkus Kim. Dia dijatuhkan ke lantai, diminta tiarap, hingga kepalanya dipijak Dari foto Reuters, tampak seorang lelaki bertubuh kekar menginjakkan kakinya di kepala Kim. Sang penusuk pun tak dapat bergerak.
Lippert mengalami luka sayatan di wajah dan lengannya akibat serangan Kim ini. Wajah dan tangannya berlumuran darah ketika dia dikejarkan ke rumah sakit setempat.
Kim rupanya pernah melakukan aksi serupa beberapa tahun lalu. |Lelaki berusia 55 tahun ini menyerang Duta Besar Jepun di Seoul, pada tahun 2010. Ketika itu, Kim melemparkan batu ke arah Duta Besar Jepun. Motif serangan tidak disebut oleh polis .
Namun Kantor berita Yonhap menyebut Kim mengetuai sebuah organisasi sayap kiri nasionalis, yang kerap menggelar tunjuk perasaan secara rutin, memprotes dakwaan wilayah Jepun atas sejumlah pulau yang dikuasai Korea Selatan.
Diketahui juga bahawa Kim pernah mengadakan aksi tunjuk perasaan seorang diri yang menyerukan protes terhadap Jepun. Kim mengecam keras soal pertikaian Pulau Dokdo, atau disebut Pulau Takeshima oleh pihak Jepun.
Dalam kes penyerangan tahun 2010 itu, Kim sempat diadili oleh mahkamah setempat, atas kes penyerangan hingga akhirnya dijatuhi hukuman percubaan.
Sumber:Reuters/detikNews
No comments:
Post a Comment