23/7/15
Sejak dulu drakula/ vampire, si penghisap darah
manusia, hanya dikenal sebagai legenda semata. Namun kehadiran Michael
dan komunitinya membuat publik tercengang kerana hobinya meminum darah
langsung dari tubuh manusia.
Michael Vachmiel (43) sudah mulai meminum darah sejak berumur 13
tahun dan terus menjadi kebiasaan. "Saya mulai meminum darah tanpa
sengaja ketika saya melakukan aktiviti seksual. Ketika itu ada darah
menyentuh bibir saya dan seketika saya merasa bersemangat," kata Michael
dikutip the Daily Mail, Khamis (23/7).
Michael tidak sendiri, beberapa orang lagi mempunyai kebiasaan sama
dengannya. Kemudian mereka mendirikan suatu komuniti di Houston, Texas,
Amerika. "Banyak cara dilakukan untuk mendapatkan tenaga, meminum darah
adalah ritual bagi vampire untuk mendapatkan makanan spiritual kegemaran nya," tambahnya lagi.
Untuk mendapatkan tenaga, Michael gemar mengonsumsi darah milik Blut
Katzchen (28). Bagi Michael, darah Blut adalah darah yang paling enak
dan mereka kerap kali melakukan ritual minum darah berdua. "Dia
mempunyai pemahaman, cinta, gairah dan mempunyai ikatan kuat untuk
mengorbankan diri untuk orang lain," puji Michael.
Dalam video yang diunggah dailymail, Blut penderma darah atau yang
kerap disebut dengan Black Swan, tampak menikmati saat Michael menjilati
belakang nya dan mulai menghisap darah Blut.
"Saya menemui buku vampire milik kakak saya dan mulai tertarik
dengan dengan vampire. Saya pun menikmati menjadi seorang black swan dan
kamu perlu memiliki hubungan kuat dengan orang yang kamu beri makan."
Ritual meminum darah ini bukan tanpa bahaya, boleh saja Blut menderita radang atau infeksi saat pisau cukur merobek kulitnya dan Michael
mulai menghisap darah Blut.
Namun untuk menghindari hal berbahaya tersebut, terlebih dahulu
Michael menyucihama kulit Blut dengan minyak pohon teh, alkohol serta
disinfektan kulit. Kemudian Michael merobek kulit belakang Blut beberapa
senti, menjilatinya, lalu mulai menghisap darah Blut.
Merdeka.com
No comments:
Post a Comment