9 Julai 2015

British Airways
LONDON — Seorang lelaki Inggeris ditahan polis Massachusetts, AS, setelah dituduh memukul
isterinya di dalam penerbangan dari London menuju Texas. Akibatnya, kru
pesawat terpaksa mengalihkan penerbangan dan mendarat di kota Boston.
Darren Halliwell (46), asal Manchester, dilaporkan "merasa terganggu" dalam penerbangan British Airways penerbangan 195 yang meninggalkan Lapangan Terbang Heathrow pada Rabu (8/7/2015).
Dalam perjalanan, Darren kemudian memukul seorang wanita, yang ternyata adalah isterinya, sehingga membuat penumpang lain menahan lelaki itu.
Setelah mendengar terjadi keributan di kabin penumpang, kapten pesawat kemudian memutuskan untuk meminta pengalihan penerbangan. Pesawat tersebut kemudian mendarat diLapangan Terbang Internasional Logan, Boston.
Setelah mendarat, dua kereta polis negara Massachusetts sudah menanti di landasan. Polis lalu menjemput dan menahan Darren. Lelaki ini kemudian didakwa mengganggu seorang kru pesawat.
Polis menambahkan, Darren kemungkinan boleh dijerat dakwaan lain. Namun, sejauh ini belum diketahui penyebab Darren melakukan kekerasan di dalam penerbangan.
Meski pun polis tidak memberikan identiti korban atau hubungan korban dengan Darren, tetapi stesyen televisyen CBS Boston melaporkan bahawa korban diyakini adalah isteri lelaki tersebut. Setelah Darren ditahan di balai polis setempat, pesawat British Airways tersebut kemudian meneruskan perjalanan ke Lapangan Terbang Interkontinental George Bush.
"Para penumpang dan kru berhak mendapatkan penerbangan yang menyenangkan dan tidak terganggu dengan berbagai bentuk masalah. Perilaku semacam ini tidak akan ditoleransi. Masalah ini sudah ditangani polis ," demikian pernyataan manajemen British Airways.
Darren Halliwell (46), asal Manchester, dilaporkan "merasa terganggu" dalam penerbangan British Airways penerbangan 195 yang meninggalkan Lapangan Terbang Heathrow pada Rabu (8/7/2015).
Dalam perjalanan, Darren kemudian memukul seorang wanita, yang ternyata adalah isterinya, sehingga membuat penumpang lain menahan lelaki itu.
Setelah mendengar terjadi keributan di kabin penumpang, kapten pesawat kemudian memutuskan untuk meminta pengalihan penerbangan. Pesawat tersebut kemudian mendarat diLapangan Terbang Internasional Logan, Boston.
Setelah mendarat, dua kereta polis negara Massachusetts sudah menanti di landasan. Polis lalu menjemput dan menahan Darren. Lelaki ini kemudian didakwa mengganggu seorang kru pesawat.
Polis menambahkan, Darren kemungkinan boleh dijerat dakwaan lain. Namun, sejauh ini belum diketahui penyebab Darren melakukan kekerasan di dalam penerbangan.
Meski pun polis tidak memberikan identiti korban atau hubungan korban dengan Darren, tetapi stesyen televisyen CBS Boston melaporkan bahawa korban diyakini adalah isteri lelaki tersebut. Setelah Darren ditahan di balai polis setempat, pesawat British Airways tersebut kemudian meneruskan perjalanan ke Lapangan Terbang Interkontinental George Bush.
"Para penumpang dan kru berhak mendapatkan penerbangan yang menyenangkan dan tidak terganggu dengan berbagai bentuk masalah. Perilaku semacam ini tidak akan ditoleransi. Masalah ini sudah ditangani polis ," demikian pernyataan manajemen British Airways.
| Editor | : Ervan Hardoko |
| Sumber | : Daily Mail/ Kompas.com |
No comments:
Post a Comment