18/7/16
Ilustrasi penembakan.
RIYADH- Seorang lelaki India berusia 40 tahun yang bekerja di sebuah restoran di Riyadh, Arab Saudi maut ditembak seorang pelanggan.
Seorang sumber Polis Riyadh mengatakan, seorang pekerja restoran menghubungi polis setelah penembakan terjadi.
"Ketika polis tiba, mereka menemui lelaki India itu tergeletak bersimbah darah. Dia dibawa ke rumah sakit tetapi meninggal," kata sumber itu.
"Polis kini tengah memeriksa rakaman kamera CCTV di restoran tersebut dan sudah dapat mengenalpasti si penembak," ujar sumber itu.
Sumber itu menambahkan, para saksi menceritakan keributan bermula ketika korban terlambat menghantar pesanan pelanggan tersebut.
Dalam sebuah video yang beredar di dunia maya, terlihat sang pelanggan memaki dan melakukan kekerasan terhadap lelaki India itu.
Setelah kejadian tersebut, si pelanggan meninggalkan restoran sebelum datang kembali dengan membawa senjata api. Pelanggan yang marah itu menembak si pelayan dari belakang ketika dia sedang menelepon.
Polis Riyadh mengatakan, pihaknya sudah menangkap pelanggan pemarah berusia 30 tahun itu.
Video penembakan yang tersebar di internet itu memicu komentar para netizen di Arab Saudi yang sebahagian besar menyerukan hukuman mati untuk si penembak.
Seorang sumber Polis Riyadh mengatakan, seorang pekerja restoran menghubungi polis setelah penembakan terjadi.
"Ketika polis tiba, mereka menemui lelaki India itu tergeletak bersimbah darah. Dia dibawa ke rumah sakit tetapi meninggal," kata sumber itu.
"Polis kini tengah memeriksa rakaman kamera CCTV di restoran tersebut dan sudah dapat mengenalpasti si penembak," ujar sumber itu.
Sumber itu menambahkan, para saksi menceritakan keributan bermula ketika korban terlambat menghantar pesanan pelanggan tersebut.
Dalam sebuah video yang beredar di dunia maya, terlihat sang pelanggan memaki dan melakukan kekerasan terhadap lelaki India itu.
Setelah kejadian tersebut, si pelanggan meninggalkan restoran sebelum datang kembali dengan membawa senjata api. Pelanggan yang marah itu menembak si pelayan dari belakang ketika dia sedang menelepon.
Polis Riyadh mengatakan, pihaknya sudah menangkap pelanggan pemarah berusia 30 tahun itu.
Video penembakan yang tersebar di internet itu memicu komentar para netizen di Arab Saudi yang sebahagian besar menyerukan hukuman mati untuk si penembak.
Sumber:KOMPAS.com
No comments:
Post a Comment