30/7/16
MAGURA – Bayezid Hossain, kanak-kanak berusia
empat tahun ini menderita progeria. Penyakit tersebut membuat
penderitanya mengalami penuaan cepat, sekira delapan kali lebih cepat
dari normal. Kondisi itu membuat Hossain terlihat seperti berusia 80
tahun.
Progeria yang mendera Hossain juga membuat wajahnya membengkak.
Penampilan dia lusuh dengan mata cengkung, kulit mengendur, penuaan pada
fungsi sendi, kesulitan buang air, dan gigi-giginya keropos.
“Dia tidak seperti anak-anak lainnya, dia seperti orang tua. Sebagai
orang yang baru saja menjadi ibu, saya tidak tahan melihat anak saya
seperti ini,” ujar ibu Hossain, Tripti Khatun.
Dilansir dari Metro,
Sabtu (30/7/2016), Khatun yang berusia 18 tahun menjelaskan,
pertumbuhan fisikal Hossain memang tidak seperti orang pada umumnya. Akan
tetapi, secara mental dia mampu berbicara dengan tutur kata yang baik.
"Percakapan dengannya terasa indah. Dia juga memiliki kesadaran lebih
dan sangat intuitif dibandingkan anak-anak seusianya,” tutur Khatun.
Orang-orang di desa Magura, Bangladesh, yang tinggal di dekat rumah
Hossain, menjaga jarak dengannya. Bahkan anak-anak seusianya pun takut
untuk mengajaknya bermain.
Ayah Hossain, Lovelu mengatakan dirinya dan istri telah
menghabiskan wang sebesar EUR4.000 untuk
mengubati anaknya. Usaha itu telah dikerahkan sejak dia lahir.
“Namun kondisinya tetap sama, dan mungkin lebih buruk dari hari ke hari, " terang ayahnya, Lovelu.
Harapan hidup rata-rata orang yang mengidap progeria hanya sampai
usia 13 tahun. Sebab pada umumnya, mereka berisiko tinggi terkena
serangan jantung yang fatal dan stroke.
“Puteraku bukan anak yang normal, dan itu tragis sekali bagi para
orang tua untuk mengetahui anaknya tidak akan hidup lama,” ucap Lovelu.
No comments:
Post a Comment