Barbershop Streetcut. ©2015 Merdeka.com
Polis di Cleveland, Amerika Syarikat,
kini sedang berusaha mengidentifikasi seorang perempuan yang dilaporkan
menodongkan pistol ke arah seorang tukang gunting lantaran terlalu lama
memangkas rambut anaknya yang berusia tujuh tahun.
Laman Cleveland.com mengatakan seorang perempuan mengancam seorang tukang gunting di sekolah pada 14 April lalu.
Kantor berita the Associated Pres melaporkan, Sabtu (29/4), menurut polis , perempuan itu berkali-kali protes kepada si tukang cukur sebelum mengeluarkan pistol dari beg dan menodongkannya.
"Saya punya dua peluru. Saya tembak kamu," ujar polis menirukan omongan si perempuan tadi yang mengarahkan pistolnya ke si tukang cukur.
Polis kemudian mengatakan wanita itu akhirnya menyimpan pistolnya kembali ke dalam beg setelah seorang pegawai lain menenangkannya. Si tukang gunting akhirnya selesai memangkas rambut si anak itu dan perempuan itu pergi bersama dua anaknya.
Stesyen televisyen WJW TV menyatakan dari kamera pengawas sosok perempuan itu terlihat dan polis kini meminta bantuan untuk mengidentifikasinya.
Laman Cleveland.com mengatakan seorang perempuan mengancam seorang tukang gunting di sekolah pada 14 April lalu.
Kantor berita the Associated Pres melaporkan, Sabtu (29/4), menurut polis , perempuan itu berkali-kali protes kepada si tukang cukur sebelum mengeluarkan pistol dari beg dan menodongkannya.
"Saya punya dua peluru. Saya tembak kamu," ujar polis menirukan omongan si perempuan tadi yang mengarahkan pistolnya ke si tukang cukur.
Polis kemudian mengatakan wanita itu akhirnya menyimpan pistolnya kembali ke dalam beg setelah seorang pegawai lain menenangkannya. Si tukang gunting akhirnya selesai memangkas rambut si anak itu dan perempuan itu pergi bersama dua anaknya.
Stesyen televisyen WJW TV menyatakan dari kamera pengawas sosok perempuan itu terlihat dan polis kini meminta bantuan untuk mengidentifikasinya.
Sumber:Merdeka.com
No comments:
Post a Comment