29/6/17
Gambar Hiasan
Pesawat tambang murah asal Jepun,
Vanilla Air, dikecam lantaran membiarkan seorang penumpang OKU naik
ke pesawat dengan cara merangkak.
Penumpang itu bernama Hideto Kijima, menderita lumpuh dari
pinggang ke bawah, akan kembali ke Osaka usai berlibur di Amami. Kerana
kedua kakinya tak boleh digerakkan, Kijima harus menggunakan kerusi roda.
Namun, ketika hendak kembali ke Osaka, dia mendapat pengalaman buruk,
kerana tidak 'ramah' penyandang OKU, dia harus naik tangga untuk
dapat masuk ke kabin pesawat, yang membuat dia merangkak untuk dapat
naik. Ketika dia akan masuk ke pintu pesawat pun tak ada seorang petugas
kabin yang membantunya.
Ketika lelaki berusia 44 tahun itu meminta tolong kepada petugas, dia
mendapat reaksi mengejutkan. Maskapai itu melarang seluruh petugas
membantu penumpang menaiki tangga.
Mendapat perlakuan tak menyenangkan, Kijima menuliskan pengalamannya
tersebut di blog peribadinya. Harian Asahi yang pertama kali mengangkat
kisah Kijima ke publik.
Mendapat pemberitaan mengenai pelayanan buruk, Vanilla Air mengajukan permintaan maaf pada Kijima.
"Kami minta maaf kerana telah menyukarkannya," tutur jurucakap maskapai, seperti dilansir dari BBC, Khamis (29/6).
Selain itu, jurucakap itu juga menyampaikan alasan larangan
membopong penyandang cacat melalui tangga untuk masuk pesawat kerana
berbahaya. Dia menambahkan maskapai tersebut juga akan segera
menyediakan elevator di blapangan terbang bagi penyandang OKU.
Vanilla Air merupakan maskapai tambang murah dari All Nippon
Airways. Amami hanya memiliki lapangan terbang kecil yang tidak memiliki elevator
untuk memudahkan pengguna kerusi roda.
Sumber:Merdeka.com
No comments:
Post a Comment