Kisah seorang ibu 56 tahun yang menjadi pemandu teksi wanita pertama

 23 Jul 2018

Al Jazeera

Zahida, pemandu teksi perempuan pertama di Pakistan 

Seorang wanita bernama Zahida menjadi   pemandu teksi wanita pertama di Pakistan.

Dilansir TribunSolo.com dari Al Jazeera Zahida pertama kali menjadi   pemandu teksi pada tahun 1992.
Sampai sekarang usianya sudah 56 tahun, Zahida masih harus berjuang mencari nafkah untuk ia dan puterinya.

Meski sudah lama menjadi  pemandu teksi , Zahida masih merasa kesulitan mencari nafkah di sana.
Zahida merasa bahwa di Pakistan ada banyak kesukaran untuk wanita dan mudah untuk laki-laki.
Laki-laki terlihat mendominasi jalan berdebu di Rawalpindi, Pakistan.

"Pertama kali saya datang ke lapanganm terbang sebagai  pemandu teksi  , persatuan   pemandu teksi di sini mengatakan pada ku, aku tidak dapat memandu di sini," ujar Zahida.
"Hal ini disebabkan aku adalah seorang wanita." tambahnya.
Zahida kemudian mengatakan kepada mereka yang menolaknya.

"Aku adalah seorang ibu dari seorang puteri dan aku akan membuktikan padamu bahwa aku boleh memandu  ," ujar Zahida.
Dalam kehidupannya, Zahida hanya memiliki satu harapan yaitu Tuhan memberinya kehidupan yang cukup.
Hingga dia boleh melihat puterinya menjadi seorang doktor

 tribunnews/ Youtube