Sunday, July 15, 2018

Presiden Tanzania: Tahanan harus bekerja siang malam dan ditendang jika malas

Presiden Tanzania: Tahanan Harus Bekerja Siang Malam dan Ditendang Jika Malas
(BBC)
Presiden Tanzania John Magufuli (BBC) 

 DODOMA - Presiden Tanzania John Magufuli memerintahkan agar para tahanan di penjara dipekerjakan setiap saat dan ditendang apabila malas bekerja.

Magufuli yang mendapat kecaman dari pendukung hak asasi manusia atas gaya kepemimpinan otoritinya, mengatakan hal tersebut kepada ketua penjara baru Faustine Martin Kasike.

"Sangat memalukan jika negara terus memberi makan tahanan. Semua penjara punya ladang, banduan harus membudidayakannya," tegas Magufuli sebagaimana dilansir The Guardian, Ahad (15/7/2018).

"Pekerjakan para tahanan itu, biarkan mereka membuat batu bata siang dan malam. Jika mereka malas, tendang mereka. Anda mendapatkan buruh dan gratis," imbuhnya.

Magufuli juga mengkritik petugas penjara kerana mengizinkan tahanan menerima kunjungan suami-isteri.
"Seorang lelaki dipenjara, meninggalkan isterinya, lalu seorang petugas menerima wanita ini dan memberi wewenang kepada tahanan untuk melakukan hal-hal yang seharusnya tidak dilakukannya selama penahanannya. Saya tidak ingin mendengar hal itu lagi,” katanya.

Ia mengatakan banduan yang menganggur atau tidak dipekerjakan ketika di penjara akan mendorong penggunaan dadah dan homoseksualiti.
"Saya tidak ingin mendengar tentang ini. Saya ingin reformasi dalam pengelolaan penjara, ” tandasnya.

Sebelumnya, Magufuli dikritik kelompokhak asasi manusia kerana mengkempenkan anti-homoseksual serta meminta gadis hamil untuk dikeluarkan dari sekolah.

Presiden yang digelar "bulldozer" itu terpilih pada Oktober 2015.
Beberapa tahun ini, ia dikenal sebagai pemimpin bengis dan keras.
Jajak pendapat oleh kelompok advokasi tempatan Twaweza menunjukkan bulan ini elektabilitinya telah jatuh dari 96 peratus pada awal masa jabatannya menjadi 55 peratus

 Sumber

No comments:

Post a Comment