Ternyata proses perceraian pasangan suami isteri di Jepun tidaklah rumit dan berbelit, cukup bawa wang sekitar 5 Juta Rupiah ke pemuka Adat yang bertanggung jawab, lalu menghancurkan cincin pernikahan mereka dengan sebuah palu khusus hingga rusak, dan selesailah ! . resmi sudah pasangan tersebut bukan menjadi suami - isteri lagi.
Anda dapat melihat sepasang suami isteri tersebut dengan lelaki di sisi kiri yang memegang sebuah palu khusus dikedua tangannya, palu ini disebut Doragonhanmā (palu naga) yang digunakan pada saat proses perceraian tersebut dilakukan. Pertama-tama cincin pernikahan tersebut diserahkan kepada pemuka adat yang berwenang sambil diberi sedikit mantra khusus.
Lalu Doragonhanmā di pukulkan ke cincin perkahwinan, perlu di ingat bahawa perceraian akan sah apabila cincin tersebut hancur atau bengkok, tapi apabila sebelum di pukulkan cincin tersebut tidak tegak, ada indikasi bahawa pasangan belum dapat diceraikan.
Cincin perkawinan tersebut bengkok dan tepat mengenai sasaran tanpa menjatuhkannya sekali pun.
Dan selesai, kini kedua pasangan resmi bercerai. Sesuatu hal yang sangat unik, Tak lupa mereka melakukan ojigi yaitu salam hormat ala orang jepun kepada para saksi.
No comments:
Post a Comment