Friday, December 2, 2011

Lelaki ini menggunakan Ritual Ghaib Sebelum Memasuki kedai Mas


JAKARTA - Ada ritual khusus yang biasa dilakukan Rosiadi alis Adi (34) sebelum melancarkan aksi jahatnya menggasak kedai emas. Walaupun sudah sembilan kali keluar masuk penjara, rupanya Adi tidak serik.

Usut punya usut, Adi rupanya percaya klenik. Dia selalu melakukan ritual tertentu sebelum merompak kedai emas bersama kelompoknya. Adi bahkan memiliki sebuah ruangan khas di rumahnya untuk ritual ghaib.

"Di ruangannya itu ada sesajen, keris, dan kain-kain kafan untuk mayat," ungkap Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Herry Heriawan, Khamis (1/12/2011), di Mapolda Metro Jaya.

Herry mengatakan sehari sebelum beraksi,  Adi biasanya mengunci diri dan bersemedi di dalam rumah yang ditinggali sendiri di kawasan Cimanggu, Bogor.
"Menurut dia jika ia melakukan ritual itu dirinya tidak akan terlihat petugas keselamatan," jelas  Herry.

Adi juga percaya, petugas keselamatan yang memergoki Adi berkeliaran di toko emas pada dini hari atau menjelang subuh biasanya tidak akan curiga. Hal ini kerana petugas keamanan itu seakan melihat sosok pemilik toko, bukannya sosok sang pencuri.

Ritual lain yang dilakukan Adi adalah dengan berpuasa "mutih".  Ritual mutih ini dilakukannya selama 100 hari penuh. "Katanya supaya kekuatannya bertambah," ucap Herry.

Sejak bulan Mac 2011, Adi mulai kembali melancarkan aksi perompakan toko emas dan toko lain. Sebanyak delapan tempat menjadi sasarannya merompak bersama Yopi, Dede, Iwan, dan Ibrahim. Dari tempat-tempat itu, kelompok ini  memperoleh keuntungan  Rp 6 miliar.

Aksi terakhirnya di Toko Mas Mulia Sunter, Pasar PD Jaya Sunter, Tanjung Priok tanggal 16 November 2011, lalu membuat kelompok ini mendekam di Polda Metro Jaya. Tanggal 28-29 November 2011, lima perampok sindikat ini berhasil diringkus polis Metro Jaya di Bekasi dan Bogor.
 TRIBUNNEWS.COM,

No comments:

Post a Comment