KOMPAS.COM/AP
Foto Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad memeluk Elena yang membuat marah para ulama
TEHERAN--Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad kembali menimbulkan kontroversi di negaranya. Sekeping foto yang menunjukkan dia sedang memeluk ibunda mendiang Hugo Chavez menimbulkan amarah para ulama Iran.
Foto itu diambil ketika pemakaman Chavez di Caracas, Venezuela, Jumaat
(8/3/2013) lalu. Pada foto itu memperlihatkan Ahmadinejad sangat sedih,
memegang pipi ibu Chavez, Elena Frias de Chavez, yang menangis sambil
memegang tangannya.
Menurut Telegraph, para mullah yang konservatif mengatakan, "pelukan
itu haram". Komentar lain datang dari seorang pemuka agama dan
legislator yang berpengaruh, Mohammed Taghi-Rahbar.
Media Peranchis France 24 mengutip Taghi-Rahbar yang mengatakan, Ahmadinejad "kehilangan kawal diri."
Pihak kepresidenan membantah tuduhan itu dan menyebut foto itu telah direkayasa, seperti dilaporkan BBC.
Sementara itu sebuah surat khabar Iran menuduh Telegraph-lah yang
merekaya foto itu. Namun akhbar itu kemudian meminta maaf dan mengatakan
salah seorang reporternya sedang bingung.
Sebelumnya, Ahmadinejad menimbulkan kontroversi kerana mengatakan
Chavez akan bangkit kembali bersama Yesus. Pernyataan itu dituangkannya
pada laman web peribadinya.
Kritik soal foto dengan ibunda Chavez dari para pemimpin agama yang konservatif di Iran boleh jadi bermuatan politik.
Sebab Republik Islam Iran akan mengadakan pemilihan umum pada Jun
mendatang. Pada pilihan raya 2009 lalu, kemenangan Ahmadinejad pada disambut
dengan demonstrasi yang berujung kerusuhan.TRIBUNNEWS.COM
No comments:
Post a Comment