26 Jun 2014
Gambar hiasan -
Francesco's Pizza Mumbai, India berjaya mengantarkan pizza
pesanan seorang pelanggan yang kediamannya berjarak 1.5 kilometer darikedai tersebut. Gambar diambil pada 23 Mei 2014.
LONDON, KOMPAS.com — Pihak berkuasa keselamatan England, Rabu 25/6/2014 , mulai menyiasat insiden jatuhnya drone
di lapangan olahraga di halaman penjara terbesar di Dublin pada Selasa
atau sehari sebelumnya. Helikopter yang dikendalikan dengan remote control tersebut dipercayai mengangkut dadah.
Drone jatuh di halaman Penjara Wheatfield di sisi barat Dublin, Selasa pada sekitar pukul 10.00 GMT. Sebuah paket dadah dipercayai diikat menggunakan tali ke piranti dengan empat baling-baling tersebut. Helikopter "mainan" ini tersangkut di kawat besi pencegah tahanan lari
Diyakini, tak kurang dari 20 tahanan bergegas mendatangi piranti tersebut dan mengambil sebahagian dari bungkus selundupan ini. "Kami mewaspadai insiden di penjara Wheatfield itu," kata pejabat media polis setempat seperti dikutip AFP.
"Kami menyita perangkat itu, dan penyiasatan sedang dijalankan ," lanjut pernyataan tersebut. Sementara itu, layanan internal penjara menyatakan sedang menjalankan penyiasatan dalaman dengan dugaan pelanggaran disiplin oleh para tahanan.
Drone ini cukup canggih. Kamera terpasang untuk memungkinkan pemegang alat kendali melihat jalur penerbangan. Di dalam kamera itu terdapat kad memori digital. Para penyiasat berharap dapat melacak jalur terbang drone tersebut dari rakaman pada kad memori ini.
Editor | : Palupi Annisa Auliani |
Sumber | : AFP |
No comments:
Post a Comment