03/07/2014
gambar hiasan
Los Angeles - Pasangan suami-isteri di
Amerika Syarikat ditangkap polis kerana mengurung anak mereka yang
berusia 11 tahun. Anak laki-laki yang menderita autis ini dikurung di
dalam kandang besi yang biasa digunakan untuk kandang binatang.
Kanak-kanak yang tidak mampu berkomunikasi dengan baik ini, kini berada di bawah perlindungan otoriti setempat, setelah kedua orang tuanya ditangkap. Dia bersama adiknya dirawat oleh otoriti Anaheim, Los Angeles.
Juru cakap polis setempat, Bob Dunn menyebutkan, kandang yang di dalamnya terdapat katil ini, merupakan jenis kandang yang biasa digunakan untuk binatang peliharaan. Dunn menambahkan, ada banyak laporan soal berapa lama kanak-kanak ini dikurungkan oleh orang tuanya.
"Dari beberapa tahun hingga beberapa bulan hingga beberapa jam," ucap Bob Dunn seperti dilansir AFP, Khamis (3/7/2014).
"Mungkin kerana sejumlah luapan yang terjadi kerana autisme yang diderita anak tersebut... keluarganya mengalami kesukaran dalam mengatasi dan mengendalikan hal itu," terangnya kepada televisyen setempat, KTLA.
"Menempatkannya di dalam kandang mungkin menjadi salah satu cara yang mereka cuba, dengan cara mereka, untuk mengendalikan apa yang terjadi," terang Dunn.
Orang tua kanak-kanak tersebut, yang keturunan Vietnam, ditahan atas dakwaan membahayakan anak-anak dan penyekapan. BKanak-kanak lelaki ini memiliki dua saudara, yakni seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dan seorang anak perempuan berusia 8 tahun. Ketiganya dalam kondisi yang baik.
"Selain mungkin dipaksa tinggal di dalam kandang, tidak ada tanda penganiayaan lainnya yang terlihat oleh polis ," tandas Dunn. detikNews
Kanak-kanak yang tidak mampu berkomunikasi dengan baik ini, kini berada di bawah perlindungan otoriti setempat, setelah kedua orang tuanya ditangkap. Dia bersama adiknya dirawat oleh otoriti Anaheim, Los Angeles.
Juru cakap polis setempat, Bob Dunn menyebutkan, kandang yang di dalamnya terdapat katil ini, merupakan jenis kandang yang biasa digunakan untuk binatang peliharaan. Dunn menambahkan, ada banyak laporan soal berapa lama kanak-kanak ini dikurungkan oleh orang tuanya.
"Dari beberapa tahun hingga beberapa bulan hingga beberapa jam," ucap Bob Dunn seperti dilansir AFP, Khamis (3/7/2014).
"Mungkin kerana sejumlah luapan yang terjadi kerana autisme yang diderita anak tersebut... keluarganya mengalami kesukaran dalam mengatasi dan mengendalikan hal itu," terangnya kepada televisyen setempat, KTLA.
"Menempatkannya di dalam kandang mungkin menjadi salah satu cara yang mereka cuba, dengan cara mereka, untuk mengendalikan apa yang terjadi," terang Dunn.
Orang tua kanak-kanak tersebut, yang keturunan Vietnam, ditahan atas dakwaan membahayakan anak-anak dan penyekapan. BKanak-kanak lelaki ini memiliki dua saudara, yakni seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dan seorang anak perempuan berusia 8 tahun. Ketiganya dalam kondisi yang baik.
"Selain mungkin dipaksa tinggal di dalam kandang, tidak ada tanda penganiayaan lainnya yang terlihat oleh polis ," tandas Dunn. detikNews
No comments:
Post a Comment