2 Februari 2016
DUBAI – Bertemu dengan idola merupakan
kesempatan yang luar biasa dan wajib untuk diabadikan. Demikian fikir
seorang polis di Dubai, Emirat Arab Bersatu(UAE) ketika melihat pemain bola sepak
asal Argentina, Lionel Messi.
Pemegang gelaran pemain terbaik di dunia atau Ballon d’Or lima
kali itu memang mengunjungi UAE pada akhir Disember 2015 untuk menerima
penghargaan. Kehadirannya tentu tidak akan disia-siakan oleh siapapun
untuk berfoto bersama. Namun, ketika itu Messi sedang keletihan akibat
jarak terbang yang panjang.
Polis berinisial JM itu hanya berhasil merakam pasport milik
penyerang klub Barcelona tersebut. Dia juga mengunggah video tersebut ke
jejaring sosial Snapchat. Alhasil, lelaki 26 tahun itu dipenjara akibat perbuatannya.
“Saya pergi ke meja kawalan di bahagian imigresen dan melihat pasport
Messi tergeletak di sana. Jadi, saya ambil dan merakam video ketika sedang
memegang pasport itu,” ujar JM, seperti dilansir Mirror, Selasa (2/2/2016).
“Saya hanya bergurau dan tidak pernah melakukan hal ini terhadap
siapa pun sebelumnya. Saya mengaku salah dan tidak akan mengulangi
perbuatan ini lagi,” sesalnya.
Video tersebut dilaporkan kepada pihak polis. JM dituduh
melakukan pelanggaran terhadap privasi Lionel Messi. “Saya tidak
mengerti bagaimana video tersebut boleh beredar hingga kepada polis ,”
ujarnya.
Satu hal yang pasti diketahui JM, pada Isnin 1 Februari mahkamah menjatuhkan hukuman satu bulan penjara kepadanya.
No comments:
Post a Comment