29/8/14
Roberto Calderoli. ©Telegraph.co.uk
Roberto
Calderoli, polikus Itali , didesak undur lantaran tahun lalu dia
menyebut menteri kulit hitam Cecile Kynge sebagai orangutan.
Kini Calderoli mengaku dikutuk oleh ayah dari Kynge dan dia meminta setan di tubuhnya dikeluarkan, seperti dilansir surat khabar the Daily Mail, Khamis (28/8).
Calderoli adalah wakil Senat Itali dan mantan menteri dari parti Liga Utara berhaluan anti-imigran.
Calderoli kini sedang menghadapi perbicaraan akibat ucapannya itu. Dia menolak undur dari jabatannya.
Dia mengaku sering mendapat kesialan dan menduga penyebabnya kerana dia dirasuk. Calderoli mengatakan kini dia memerlukan seorang pengusir setan.
Politikus Itali itu menyatakan dia mengalami serangkaian kesialan seperti ibunya meninggal dan menjalani enam kali operasi. Dia menuturkan kejadian-kejadian itu dia alami setelah ayah Kyenge mengadakan satu ritual di Kongo.
Dalam sebuah rakaman video dirakam majalah gosip Oggi, Clement Kyenge, 75 tahun, terlihat sedang berdoa supaya Calderoli dibebaskan dari fikiran buruk dan dia juga mencuba menghubungi nenek moyang di desanya.
"Saya bukan orang yang percaya dengan hal-hal mistik tapi setelah kejadian ini banyak peristiwa aneh terjadi terus menerus," kata Calderoli.
Clement Kyenge membantah dia mengutuk Calderoli.
Setelah dikritik akibat ucapannya tahun lalu itu Calderoli akhirnya meminta maaf.
"Saya tidak bermaksud menyinggung menteri Kyenge. Jika dia merasa tersinggung, saya minta maaf," kata dia.
Beberapa jam setelah menyatakan minta maaf akhirnya Calderoli menelepon menteri Kyenge untuk meminta maaf secara langsung.
Kini Calderoli mengaku dikutuk oleh ayah dari Kynge dan dia meminta setan di tubuhnya dikeluarkan, seperti dilansir surat khabar the Daily Mail, Khamis (28/8).
Calderoli adalah wakil Senat Itali dan mantan menteri dari parti Liga Utara berhaluan anti-imigran.
Calderoli kini sedang menghadapi perbicaraan akibat ucapannya itu. Dia menolak undur dari jabatannya.
Dia mengaku sering mendapat kesialan dan menduga penyebabnya kerana dia dirasuk. Calderoli mengatakan kini dia memerlukan seorang pengusir setan.
Politikus Itali itu menyatakan dia mengalami serangkaian kesialan seperti ibunya meninggal dan menjalani enam kali operasi. Dia menuturkan kejadian-kejadian itu dia alami setelah ayah Kyenge mengadakan satu ritual di Kongo.
Dalam sebuah rakaman video dirakam majalah gosip Oggi, Clement Kyenge, 75 tahun, terlihat sedang berdoa supaya Calderoli dibebaskan dari fikiran buruk dan dia juga mencuba menghubungi nenek moyang di desanya.
"Saya bukan orang yang percaya dengan hal-hal mistik tapi setelah kejadian ini banyak peristiwa aneh terjadi terus menerus," kata Calderoli.
Clement Kyenge membantah dia mengutuk Calderoli.
Setelah dikritik akibat ucapannya tahun lalu itu Calderoli akhirnya meminta maaf.
"Saya tidak bermaksud menyinggung menteri Kyenge. Jika dia merasa tersinggung, saya minta maaf," kata dia.
Beberapa jam setelah menyatakan minta maaf akhirnya Calderoli menelepon menteri Kyenge untuk meminta maaf secara langsung.
No comments:
Post a Comment