14/4/15
Jurucakap Kementerian Kebudayaan Iran
Hussein Nushabadi mengatakan kepada wartawan, seluruh warga Negara Iran dilarang berangkat melaksanakan ibadah umrah ke Makkah, Arab
Saudi, lantaran konflik Yaman.
Selama ini Iran dan Saudi berseteru dalam konflik Yaman. Iran mendukung pemberontak Houthi yang beraliran Syiah dan kini menguasai Ibu Kota Sanaa. Sedangkan Saudi mendukung pemerintah Yaman.
Surat khabar the Independent melaporkan, Isnin (13/4), seruan larangan ini juga terjadi setelah duaclelaki Iran dilecehkan secara seksual ketika tiba di lapangan Terbang Jeddah bulan lalu.
Nushabadi juga menyatakan hukuman mati akan dijalankan bagi mereka yang melanggar.
Akibat kejadian dua lelaki Iran yang dilecehkan itu Presiden Hassan Rouhani memerintahkan penyiasatan dan Kementerian Luar Negeri Iran memanggil diplomat Saudi untuk meminta keterangan.
Selama ini Iran dan Saudi berseteru dalam konflik Yaman. Iran mendukung pemberontak Houthi yang beraliran Syiah dan kini menguasai Ibu Kota Sanaa. Sedangkan Saudi mendukung pemerintah Yaman.
Surat khabar the Independent melaporkan, Isnin (13/4), seruan larangan ini juga terjadi setelah duaclelaki Iran dilecehkan secara seksual ketika tiba di lapangan Terbang Jeddah bulan lalu.
Nushabadi juga menyatakan hukuman mati akan dijalankan bagi mereka yang melanggar.
Akibat kejadian dua lelaki Iran yang dilecehkan itu Presiden Hassan Rouhani memerintahkan penyiasatan dan Kementerian Luar Negeri Iran memanggil diplomat Saudi untuk meminta keterangan.
Sumber: Merdeka.com
No comments:
Post a Comment