Friday, May 22, 2015

Gadis Ini Menangis Kerana Terpaksa Menikahi Lelaki tua. Video

22/5/15

 
Mirror. Kheda 'Luiza' Goilabiyeva (17) dalam foto ini terlihat menunduk dan berdiri beberapa meter dari Nazhud Guchigov (47) ketua Polis Chechnya yang menikahinya.
GROZNY -    Pernikahan seharusnya menjadi salah satu momen paling membahagiakan dalam hidup seseorang. Namun, sebuah pernikahan di Grozny, Chechnya justru menampilkan hal yang sebaliknya.

Seorang gadis remaja asal Grozny, Chechnya, Kheda 'Luiza' Gilabiyeva (17), tak kuasa menahan tangis ketika dia terpaksa menikah dengan lelaki yang berusia 30 tahun lebih tua dari dirinya.

Keluarga Kheda terpaksa bersetuju pernikahan puteri mereka dengan lelaki yang merupakan sekutu dekat pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov, setelah diancam akan diculik jika tak mau menikah.

Dari sejumlah foto dan rakaman video yang dirilis, terlihat Kheda, dalam upacara pernikahan itu, berdiri beberapa meter dari suaminya yang ternyata sudah memiliki seorang isteri itu.

Berdasarkan sejumlah laporan, dalam upacara pernikahan di Grozny itu Kheda sampai tiga kali ditanya apakah dia bersedia menikahi ketua polis Nazhud Guchigov yang berusia 47 tahun.

Di hadapan publik Guchigov berkeras dia tak pernah memaksa keluarga Kheda untuk menikahkan sang puteri dengan dirinya.

Pernikahan Kheda dan Guchigov ini diketahui publik setelah jurnalis penyiasatan  Rusia, Elena Milashina, memuat kisah ini di harian Novaya Gazeta pada April lalu.

Dalam artikel itu, Milashina mendakwa bahawa Guchigov memberi ultimatum kepada orangtua Kheda. Mereka diminta menyerahkan sang puteri atau menghadapi konsekuensi yang tak diinginkan.

Meski, Kheda nampaknya tak rela untuk dinikahi, namun pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov agaknya tak memikirkan hal itu. Dia malah memuat foto pernikahan itu di akaun instagram-nya dengan dibubuhi kalimat ucapan yang panjang.

"Kawan-kawan yang tercinta! Sebelum pernikahan, Nazhud dan Luiza, dengan dukungan keluarga dan teman-teman, mengunjungi kantor catatan awam untuk mendaftarkan pernikahan mereka," demikin Kadyrov.

"Selama beberapa hari sejumlah media membengkokkan kenyataan, menggunakan informasi palsu, memasuki kehidupan orang lain dan mulai menuduh banyak orang," tambah Kadyrov.

"Saya berharap Nazhud dan Luiza hidup bahagia, berkecukupan dan memiliki keluarga yang harmonis!" lanjut pemimpin Chechnya itu.


Editor : Ervan Hardoko
Sumber: MirrorKOMPAS.com/Youtube

No comments:

Post a Comment