Thursday, May 5, 2016

Untuk Tambah Curahan Hujan, UEA Merancang Bangunkan Gunung Buatan

4/6/16

 
AP PHOTO / KAMRAN JEBREILI -Orang-orang menggunakan kenderaan rekreasi di Daerah Marina, Dubai, Uni Emirat Arab, 10 April 2015.

DUBAI  - Pemerintah   Emirat Arab Bersatu UEA) berniat untuk menciptakan gunung buatan manusia sebagai usaha untuk menghasilkan lebih banyak curahan hujan bagi negera yang kering itu.

Selama beberapa dekade terakhir, suhu di Timur Tengah semakin panas sehingga membuat sungai mengering, tanaman gagal dan harga makanan melambung.

Para pakar dari University Corporation of Atmospheric Research (UCAR) adalah yang mendapatkan tugas untuk mempelajari efek gunung buatan terhadap perubahan suhu, khususnya menghasilkan curah hujan.

Penelitian dengan ongkos 275,000 poundsterling   itu dipimpin ilmuwan UCAR, Roelof Bruintjes.

"Apa yang kita lakukan pada dasarnya adalah mengevaluasi bagaimana jenis gunung, tinggi gunung dan kemiringan lerengnya memengaruhi cuaca di sekitarnya," ujar Bruintjes.

"Kami akan melaporkan tahap pertama projek ini musim panas nanti sebagai sebuah langkah awal," tambah Bruintjes.

Menurut data pemerintah UEA, tahun lalu Pusat Meteorologi dan Seismologi negeri itu menghabiskan lebih dari Rp 7 miliar untuk modifikasi cuaca dan hujan buatan.

Meski Bruintjes mengakui, membuat sebuah gunung memerlukan biaya yang sangat besar, dia menegaskan bahawa riserch yang dilakukannya boleh mempersiapkan cara untuk mengatasi krisis hujan di UEA.

"Jika projek ini terlalu mahal untuk pemerintah maka projek ini tak akan berlangsung. Namun, penelitian ini memberi mereka idea alternatif seperti apa yang tersedia untuk masa depan," ujar Bruintjes.

"Jika projek ini berlanjut maka tahap berikutnya adalah melibatkan perusahaan arsitektur dan memutuskan apakah membangun sebuah gunung masuk akal atau tidak," tambah dia.

UEA adalah salah satu negara terkering dan terpanas di dunia, dengan suhu di musim panas boleh mencapai 50 darjah Celcius.
 
Sumber:KOMPAS.com
Editor : Ervan Hardoko
Sumber: Mirror

No comments:

Post a Comment