20/8/16
BANJARMASIN - Pasar terapung Sungai
Martapura, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tetap yang terbaik bila
dibandingkan dengan pasar terapung Ayothaya Bangkok, Thailand.
Penilaian tersebut disampaikan melalui pesan Facebook oleh
Ketua Bidang Pengembangan Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Banjarmasin,
Mokhamad Khuzaimi yang kini berada di Bangkok kepada Antara Kalsel,
Sabtu (20/8/2016).
Menurut pegawai Pemkot Banjarmasin yang berlibur bersama keluarga ke
negara gajah putih tersebut Pasar Terapung Banjarmasin ternyata lebih
"hebat" dibandingkan Pasar Terapung Ayothaya, Bangkok.
"Kalau ke Pasar Terapung Bangkok kita dikenakan bayar sebesar 200
Baht sementara di pasar terapung kita bebas
alias percuma," katanya.
Pasar terapung di Ayothaya Bangkok kata dia, pedagangnya berjualan di
pinggiran sungai yang bukan sungai mengalir tapi terlihat seperti
danau. Pedagang di pinggir danau tersebut hampir 300 orang yang dijual
berbagai makanan tradisional dan modern termasuk suvenir.
Sementara pasar terapung di Siring Tendean Banjarmasin, pedagang
berjualan di atas sampan di sungai alami yang mengalir, lokasinya persis
di jantung kota.
Yang lebih eksotis keberadaan di pasar terapung Banjarmasin
terdapatnya sekitar 60 buah klotok yang hilir mudik di sungainya. Di
Bangkok juga ada kapal hilir mudik hanya tiga buah walau bentuk kapalnya
lebih arsitek, tambahnya.
Kelebihan lain di Banjarmasin yang berjualan didominasi ibu-ibu
berpakaian sehari-hari menggunakan tanggui (topi lebar terbuat daun
nipah-red) tanpa rekayasa sementara yang dijual benar-benar hasil alam,
seperti buah-buahan, sayuran, ikan, dan penganan tradisional.
"Harga yang ditawarkanpun jelas lebih murah di tempat kita," klaim
Khuzaimi yang dikenal pula sebagai seorang yang getol mempromosikan
wisata Banjarmasin ini.
Kelebihan di sana lanjutnya, ada berbagai atraksi seperti atraksi
kambing makan rumput, ada atraksi gajah. Kalau di Banjarmasin baru ada
atraksi musik tradisional yakni musik panting.
Menurutnya, jika pasar terapung di Banjarmasin lebih dibenahi dan
dikelola secara profesional lagi maka sangat mungkin bisa lebih jauh
baik lagi dari pasar terapung yang ada di daratan penghasil buah-buahan
terkenal Asia tersebut.
No comments:
Post a Comment