Wednesday, September 28, 2016

Tak ada duit untuk kuliah terpaksa melacur

28/9/16


Mirror Ariana (20), gadis Rusia yang melelong keperawanannya untuk mencari biaya kuliah.

MOSKWA  - Sebuah web penyedia perempuan pendamping atau escort melelong keperawanan seorang gadis agar dia memiliki biaya untuk melanjutkan pengajian ke luar negeri.

Web itu menampilkan foto gadis yang hanya disebut bernama Ariana (20), yang rela menjual keperawanannya untuk mendapatkan wang untuk biaya kuliah kedoktoran di negara lain.

Dan harga yang diterapkan tidak murah dengan lelong dimulai dari harga 150.000 euro .

"Banyak siswa yang memiliki masalah kewangan dan harus mampu mengatasi masalah tersebut. Mereka harus bekerja keras demi membayar pendidikan," ujar Ariana.

"Saya ingin pergi ke luar negeri untuk belajar ilmu kedoktoran. Namun, biayanya pasti sangat mahal, biaya hidup juga mahal," tambah dia.

"Saya bayangkan hidup di luar negeri sangat berat. Sehingga saya ingin melepaskan diri dari beban biaya itu sehingga boleh fokus belajar," tambah dia.

Lalu mengapa Ariana memilih menjual keperawanannya? Bagi gadis itu, apa yang dilakukannya tak ada yang salah dari sudut pandang apapun termasuk dari sisi etika.

"Itu adalah cara termudah mendapatkan banyak wang dalam waktu singkat," kata dia.

Sejumlah kalangan menilai langkah yang dilakukan Ariana ini akan menyusahkan para perempuan yang berjuang untuk independensi dan kesetaraan.

"Saya adalah perempuan yang independen dan saya boleh melakukan apapun yang saya mau. Percayalah, saya sudah lama mempertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukan ini," tambah dia.

"Saya sudah mencuba mencari cinta sejati tetapi gagal. Lalu mengapa saya harus kehilangan keperawanan dari lelaki yang kemudian menghancurkan hati saya?" tanya dia.

Ariana melanjutkan, dia sudah mencari alternatif lain untuk mencari biaya kuliah sebab orangtuanya tidak kaya dan pemerintah Rusia tak memberikan beasiswa untuk kuliah di luar negeri.

Dia menambahkan, kedua orangtuanya tak mengetahui langkahnya menjual keperawanan. Namun, Ariana berjanji  akan menjelaskan keputusannya ini kepada mereka kelak.
 KOMPAS.com

No comments:

Post a Comment