Wednesday, February 22, 2017

Tiba di London, Lindsay Lohan dipaksa petugas lapangan terbang lepas hijab

Rabu, 22 Februari 2017
 
 Lindsay Lohan. ©2014 Therichest.com
 Artis Amerika Syarikat, Lindsay Lohan, mendakwa bahwa dirinya sempat menerima perlakuan rasis dari petugas   lapangan terbang. Ketika itu Lohan baru tiba di London setelah melakukan perjalanan dari Turki.

Lohan mengenakan selendang yang dia pakai di kepala sebagai hijab. Namun petugas  lapangan terbang menyuruhnya untuk melepas hijab tersebut.

"Saya sempat dicegat oleh petugas   lapangan terbang dan diperhatikan dari atas ke bawah. Dia lalu membuka pasport saya dan melihat nama "Lindsay Lohan" tertera di sana. Dia lalu meminta maaf dan menyuruh saya melepaskan hijab," kata Lohan saat diwawancarai di acara televisyen Good Morning Britain, seperti dilansir dari laman Telegraph, Selasa (22/2).

Lohan mengaku insiden itu membuat dia sangat terkejut dan dia sama sekali tidak mengerti apa tujuan petugas tersebut menyuruh dia melepas hijabnya.

Saat ditanya apakah Lohan telah   berpindah agama, dia enggan mengakuinya.

"Saya belum mau bicara soal hal yang belum saya selesaikan. Saya rasa ini bukan waktu yang tepat," aku Lohan.

Khabar tentang perpindahan agama Lohan santer terdengar saat dia tetangkap paparazzi sedang memegang Alquran. Saat itu Lohan mengaku Alquran tersebut merupakan hadiah dari temannya dan dia sedang mencuba untuk mempelajarinya.

Baru-baru ini Lohan mengganti biodata di akaun media sosial dengan kata "Alaikum Salam". Dia juga menghapus seluruh foto di instagramnya. Para pengguna berpendapat bahwa Lohan telah benar-benar berpindah agama. 
 Sumber:Merdeka.com

No comments:

Post a Comment