Friday, May 19, 2017

Siapa Lelaki 41 Tahun yang Beli Lukisan Seharga 110.5 juta dollar AS?

 19/05/2017
Yusaku Maezawa berpose di depan lukisan yang sudah menjadi miliknya. (Instagram Yusaku2020)
  Nama Yusaku Maezawa seketika menyeruak, saat lukisan karya seniman Jean-Michel Basquiat terjual seharga 110,5 juta dollar AS, dalam lelong di New York, Khamis malam (18/5/2017).

Seperti yang telah diberitakan, angka yang setara dengan 110.5 juta tersebut menjadikan lukisan Basquiat mencapai rekod harga lelong tertinggi di abad ke-20.

Lantas siapa Maezawa sebenarnya? Seperti yang pernah dilansir laman Forbes, Maezawa adalah pengusaha berusia 41 tahun asal Chiba, Jepun.
Dia bukan pemain baru. Namanya telah dikenal sebagai salah satu pengumpul lukisan dunia. 

Dalam wawancara itu, Maezawa mengaku sudah mulai mengumpul lukisan sejak sekitar 10 tahun lalu.
"Khususnya, saya sangat menyukai karya seni kontemporer," kata Maezawa. 
Forbes memperkirakan, kekayaan Yusaku Maezawa saat ini mencapai angka 3.6 billion dollar AS.

L kelahiran 22 November 1975 itu mengawali bisnisnya dengan mendirikan perusahaan bernama Start Today di tahun 1998.
Kemudian, dia membangun usaha penjualan pakaian dalam jaringan (online),  melalui laman Zozotown di tahun 2004.

Maezawa kini menduduki peringat ke-14 sebagai orang terkaya di Jepun. 
Dengan kekayaan sebesar itu, maka hobinya untuk mengumpulkan karya seni berharga "selangit" pun boleh dilakukan dengan mudah.

Tahun lalu saja, dia menghabiskan wang sekitar 80 juta dollar AS,  , "hanya" untuk membeli dua buah karya seni. 
Salah satu lukisan yang dibelinya tahun lalu itu juga merupakan buah karya Basquiat. Harga untuk lukisan potrait  itu adalah 57 juta dollar AS.

Kala itu, nama Maezawa pun menjadi buah mulut kerana mencatat rekod penjualan tertinggi.
Satu lukisan lain yang dibelinya tahun lalu adalah karya Pablo Picasso "Buste de Femme" (Dora Maar).

Dia membeli lukisan itu di New York pada bulan November 2016, seharga 22.3 juta dollar AS .
Kini, nama Maezawa pula yang menggemparkan acara di rumah lelong Sotheby.
Melalui perang penawaran selama hampir 10 minit, akhirnya Maezawa yang unggul dengan penawaran tertinggi yang disampaikan via telepon.

Seperti diberitakan AFP, penjualan itu lalu sekaligus menorehkan rekod dunia.
Dalam wawancara dengan Forbes, Maezawa mengaku ingin membangun sebuah museum untuk menampung semua koleksi karya seninya. 

Kini, dia sedang menyiapkan pembangunan sebuah museum di tempat kelahirannya Chiba, sebuah kota di timur Ibu Kota Tokyo.
Saat wawancara dilakukan bulan April lalu, konstruksi pembangunan museum itu belum dimulai.

"Saya ingin menekankan, dalam konstruksi ini, setiap karya seni memainkan peranan utama di museum," kata dia.
"Saya juga menyukai warna dan pencahayaan, pada dinding, material yang digunakan, dan ketinggian langit-langitnya," sambungnya.
Sejauh ini, Maezawa sudah mengumpulkan sederetan maha karya selain lukisan Picasso dan Baquiat.

Ada karya Roy Lichtenstein, Andy Warhol, Alexander Calder, Donald Judd, John Chamberlain, Dan Flavin, On Kawara, Mark Grotjahn, Jonas Wood, Adrien Ghenie, Jeff Koons, dan masih banyak lagi.
 Sumber: Kompas.com 

No comments:

Post a Comment