Friday, November 24, 2017

Video, Lelaki tua tempeleng pemuda yang tolak ajakannya bercinta

24/11/17

Seorang pria tua berdebat dengan seorang penumpang di kereta bawah tanah Singapura yang berusaha menengahi perdebatannya dengan seorang pemuda. Perdebatan berawal ketika pria tua itu marah karena ajakannya bercinta ditolak seorang pemuda.
Seorang lelaki tua bergaduh dengan seorang penumpang di keretapi bawah tanah Singapura yang berusaha menengahnya bertengkar dengan seorang pemuda. Perdebatan bermula ketika lelaki tua itu marah kerana ajakannya bercinta ditolak oleh seorang pemuda.(Mirror)
 
SINGAPURA   - Satu insiden tak lazim terjadi di keretapi bawah tanah Singapura ketika seorang lelaki tua menampar seorang penumpang lelaki , kerana menolak berhubungan seks dengannya.
Dalam insiden yang terakam kamera telepon genggam ini memperlihatkan bagaimana seorang penumpang berusaha menengahnya ketika seorang lelaki berusia 71 tahun berdebat dengan seorang pemuda 25 tahun.

Beberapa saksi   mengatakan, Gan Thian Soo, nama lelaki tua itu, mengaku dirinya sebagai seorang gay kepada Joseph Flynn de Marini (25), seorang warga AS.
"Kamu adalah gay, dan saya juga gay," kata Soo kepada Joseph seperti terakam dalam video.

Teman perempuan Joseph amat terkejut dengan perkataan Soo dan berusaha mencengah  pembicaraan itu. Namun, hal itu membuat Soo marah.
"Saya berbicara dengan dia, bukan dengan kamu," ujar Soo dengan nada tinggi.
"Dia bukan temanmu, saya temanmu. Dan saya ingin bercinta denganmu malam ini," tambah Soo.

Insiden itu membuat sejumlah penumpang ikut menegah  dan berusaha menjauhkan Soo dari Joseph dan temannya.
Namun, Soo masih boleh berkelit dan mendekati Joseph lalu menampar wajah lelaki tersebut. Meski ditampar Joseph berusaha tetap tenang dan sopan menghadapi lelaki tua itu.

Dalam video yang sudah ditonton 1.5 juta kali itu memperlihatkan Soo terus berdebat dengan Joseph dan beberapa penumpang lainnya.
Soo mengatakan kepada seluruh penumpang bahwa dia ingin berhubungan seks dengan lelaki Amerika tersebut.
Malam itu juga polis  menangkap Soo dan membawanya ke rumah sakit jiwa untuk menjalani pemeriksaan. Namun, hasil pemeriksaan Soo itu tidak dipublikasikan polis .

Lelaki itu dijadualkan menjalani perbicaraan pada 1 Disember akan datang.
Jika Soo dinyatakan bersalah melakukan kekerasan maka dia terancam hukuman penjara maksima  dua tahun dan denda 5,000 dolar Singapura
sumber:Youtube/ KOMPAS.com

No comments:

Post a Comment