Saturday, April 13, 2013

Jepun Lebih Takut Nuklir Korea Utara dari Gempa Bumi

 13 April 2013
Foto : Jepang siagakan Misil Patriot PAC-3 (Reuters)
Foto : Jepun siagakan Misil Patriot PAC-3 (Reuters)
TOKYO - Ancaman serangan nuklir Korea Utara (Korut) ternyata membuat Jepun semakin khuatir. Ancaman serangan itu membuat salah seorang pegawai Jepun salah mengirim surat elektronik. Pegawai itu hendak mencari informasi mengenai dampak gempa bumi sebesar 6.3 Skala Richter di lapangan terbang. Namun dia justru menyampaikan informasi salah mengenai nuklir Korea Utara.

Pegawai Kementerian Pengankutan Jepun itu mencuba memeriksa kerosakan-kerosakan yang muncul di lapangan terbang 87 hari ini kerana gempa bumi tersebut menghantam wilayah di dekat Prefektur Hyogo. Seperti diketahui, gempa yang terjadi pada pukul 05.00 waktu Jepun, telah merosak banyak bangunan dan melukai 15 orang.

Namun pegawai itu tampaknya panik dengan ancaman serangan nuklir yang dilontarkan Korut ke Negeri Sakura kemarin. Dalam surat elektroniknya yang dikirim ke lapangan terbang, pegawai itu justru menyuarakan peringatan   agar mereka mempersiapkan diri kerana Korut segera meluncurkan misilnya hari ini. Demikian seperti diberitakan AFP, Sabtu (13/4/2013).

Kemunculan pesan itu tidak menunda proses keberangkatan pesawat-pesawat domestik. Pesan itu pun langsung ditarik enam minit kemudian.

Seperti diketahui, ancaman serangan nuklir kembali diumumkan Korut terhadap Jepun kemarin petang. Korut mengaku, mereka mulai memantau gerak-geri  Jepun. Bila aktiviti Pasukan Beladiri Jepun mulai terlihat mencurigakan, Korut takkan segan menembakan misil balistiknya yang berhulu ledak nuklir.

Sikap agresif Korut terhadap Negeri Sakura kembali meningkat setelah Jepun mengerahkan Misil Patriot PAC-3 di Okinawa dan Tokyo, serta kapal tempur Aegis yang dilengkapi perisai misil. Beberapa minggu yang lalu, Jepun pun menegaskan bahawa mereka tidak akan ragu menghancurkan misil Korut bila misil tersebut melesat ke wilayah Jepun.

Sejauh ini, misil yang dikhawatirkan Jepun adalah Misil Musudan. Misil itu diklaim sanggup menghantam target sejauh 3,500 hingga 4,000 kilometer. Misil itu jelas boleh  menghantam Tokyo, Korea Selatan (Korsel) dan Guam, namun tidak boleh mencapai Hawaii.okezone.com

No comments:

Post a Comment