30 Mac 2014
Malaysia Airlines hilang. ©REUTERS/Rob Griffith/Pool
Merdeka.com - Pusat
Penyelamatan dan Koordinasi Australia (RCC) telah mendeteksi sebuah
signal dari isyarat keadaan darurat yang terdaftar untuk sebuah kapal
nelayan di hujung selatan Lautan Hindi dekat Antartika.
Otoriti Keselamatan Maritim Australia (AMSA) mengatakan dalam sebuah
pernyataan bahawa RCC tidak dapat melakukan komunikasi dengan kapal itu
dan keadaan darurat itu tidak diketahui, seperti dilansir the Star, Ahad
(30/3).
"RCC kembali menugaskan sebuah pesawat
Angkatan Udara Australia P-3 Orion untuk pencarian MH370 (Malaysia
Airlines) agar terbang ke daerah itu dan memberikan bantuan jika
diperlukan," ujar pernyataan dari AMSA hari ini.
AMSA mengatakan pesawat
P-3 Orion mampu menjatuhkan peralatan kelangsungan hidup. AMSA juga
menjelaskan P-3 Orion memerlukan waktu selama lima jam untuk sampai ke
lokasi.
Lokasi isyarat itu terletak di 3.241 kilometer sebelah barat daya Perth dan 648 kilometer sebelah utara daratan Antartika.
AMSA lebih lanjut mengatakan bahawa sebuah pesawat jet awam telah
dibawa untuk menggantikan P-3 Orion ketika mencari pesawat Boeing 777-200
milik Malaysia Airlines, yang menghilang secara misteri pada 8 Mar
lalu dengan 239 penumpang pesawat.
No comments:
Post a Comment