Sunday, October 12, 2014

Orang ramai potong alat kelamin lelaki ini kerana memperkosa

11/10/14

Massa potong penis para pria ini karena memperkosa
  . ©2014 Merdeka.com/CEN

Merdeka.com - Di pelbagai belahan dunia, tampaknya mulai ngetren aksi massa menghukum lelaki pelaku pemerkosaan dengan memotong alat vitalnya.

Contohnya kejadian dua hari lalu. Pemerkosa di Kota Ganganagar, India, kena batunya. Dia didapati hendak memperkosa seorang gadis di sebuah gang, beruntung ada yang memergoki.

Lelaki berusia 40 itu lantas dihajar beramai-ramai oleh masyarakat. Saking muaknya pada perbuatan pelaku, dalam situasi hiruk pikuk, ada orang mengambil pisau daging lantas memotong kelaminnya.

Sambil melongo, pelaku belakangan diketahui bernama Suresh Kamar itu sibuk mencari-cari di mana organ paling berharganya itu jatuh.

Seperti dilansir laman  berita Huffington Post, pemerkosa kehilangan alat kelaminnya ketika gagal melakukan aksi bejat, sebetulnya bukan barang baru. Masih di India, April 2014 lalu, seorang gadis 17 tahun membunuh pamannya sendiri, setelah sebelumnya berjaya memotong alat kelamin lelaki uzur itu. Sang paman yang bekerja sebagai dukun cuba memaksanya berhubungan seks. Beruntung si gadis dapat melawan balik.

Sedangkan kes amuk massa berakhir pada pemotongan alat kelamin boleh dihitung dengan jari, termasuk yang terjadi di Ganganagar tempo hari. Intinya, masyarakat bertindak beringas lantaran pemerkosaan bikin muak semua orang, tak cuma di India, tapi juga di belahan dunia lain. Wanita, lelaki, tua, muda, semua mengutuk aksi kekerasan seksual pada kaum hawa.

Itulah alasan Aamir Dhawan, yang ikut main hakim sendiri pada pelaku pemerkosaan di Ganganagar. Walaupun terkejut ketika tahu Suresh kehilangan alat vitalnya, dia merasa lelaki nista itu pantas diperlakukan demikian.

"Sudah terlalu banyak kes penyerangan terhadap wanita di negara ini. Terlalu sering kita dengar perempuan diperkosa, digantung, diseksa, ini saatnya semua itu dihentikan. (Pemotongan penis) ini mengirim pesan kuat buat semua pemerkosa, kalau kamu nekat berbuat, maka kamu bakal dapat ganjarannya," kata Aamir.

Lantas, di negara mana lagi pernah terjadi kes massa memotong alat vital pelaku pemerkosaan? Berikut daftarnya seperti dirangkum  

diterjemah dari merdeka.com:

No comments:

Post a Comment