Sunday, January 24, 2016

Pengasuh Anak Mutilasi Orangtua Bayi yang Meninggal

Wajah pelaku digambarkan dalam bentuk sketsa. (Foto: Deccan Chronicle)
Wajah pelaku digambarkan dalam bentuk sketsa. (Foto: Deccan Chronicle)
PARIS – Kes pembunuhan ke atas sepasang suami isteri oleh pengasuh anaknya sendiri sedang dijalankan di Paris, Perancis. Pelaku mengaku terpaksa mencabut nyawa korban untuk melindungi diri.

Hui Zhang (34) dan kekasihnya, Te Lu (34) dibicarakan sebagai pelaku pembunuhan atas Ying Wang dan Liangsi Xui. Keduanya dihukum 20 tahun penjara oleh mahkamah Paris pada Jumat 22 Januari 2016.
“Ketika saya mempelajari kes ini, saya  dilanda kengerian atas apa yang terjadi. (Sungguh mengerikan untuk) membayangkan bau darah dan tubuh kaki di kamar mandi ini," ujar pendakwa Umum Julien Eyraud di mahkamah, dilansir dari Deccan Chronicle, Sabtu (23/1/2016).

Suspek utama dalam kes ini adalah Hui Zhang. Ia bekerja kepada kedua korban sebagai pengasuh bayi. Suatu hari, bayi yang dipercayakan ke dalam penjagaannya meninggal. Orangtuanya lantas marah.
Ditemani pacarnya, Hui mengundang Ying dan Liangsi ke rumahnya untuk mengganti rugi. Akan tetapi, kedua orangtua almarhum bayi terlalu kesal untuk menerima permohonan maaf Hui. Singkat cerita, korban berusaha menusuk Hui dan Te Lu dengan pisau daging.

Te Lu pingsan, sementara Hui berhasil menghindar. Entah bagaimana, Hui ikut kalap dan memutilasi penyerangnya di kamar mandi dengan gergaji elektrik, menggunakan mesin cuci untuk menutupi suara bising yang ditimbulkan.

“Benar, saya memang membunuh mereka dan saya benar-benar menyesalinya seumur hidup. Tapi saya tidak membunuh bayi itu. Ia meninggal saat tidur,” aku Hui.
Okezone.com

No comments:

Post a Comment