14/09/2017
ONTARIO – Bernd Zabel (69), hakim di Ontario, Kanada, digantung kerja selama 30 hari tanpa gaji setelah dia memaki topi “Make America Great Again” di dalam ruangan sidang.
Topi tersebut tidak lain bertuliskan slogan kempen Donald Trump pada kempen Pilihanraya Presiden Amerika Syarikat tahun lalu dan kadang dipakai Trump di kesempatan tertentu hingga kini.
The Washington Post melaporkan, Zabel digantung tugas selama sebulan
sejak Selasa (12/9/201). Ia telah "melanggar standard perilaku mahkamah" menurut panel peninjauan perilaku peradilan.
Zabel yang telah menjadi hakim di Hamilton selama 27 tahun, melangkah
ke ruang sidang pada 9 November 2016 dengan mengenakan jubah hakimnya
pada sidang hari itu.
Orang-orang di ruang sidang tertawa dan mencibirnya kerana pilihan headwear-nya itu: topi merah cerah, ikon Trump
Pada akhir pidato pelantikannya pada 20 Januari 2017, Trump kembali mengingatkan warga AS akan tagline kempennya yakni Make America Great Again.
"Bersama kita akan membuat Amerika kuat lagi. Bersama kita akan membuat Amerika besar lagi," tutupnya.
Panel Dewan Hakim
Ontario bertemu pada Ogos lalu untuk membahas kemungkinan sanksi
terhadap hakim itu, termasuk merekomendasikan kepada jaksa agung agar
memberhentikan Zabel, seperti dilaporkan kantor berita Perancis, AFP.
Sekalipun mengecam perilaku Zabel "menyimpang dan tidak dapat
dijelaskan", panel menyimpulkan catatannya sebagai hakim dan reputasinya
di kalangan kolega peradilan dan rakan-rakannya "menunjukkan bahwa dia
sepenuhnya hakim yang adil dan tidak memihak".
Zabel mengakui tindakannya, yang memicu 81 laporan keluhan dari
asosiasi hukum, profesor undang-undang, peguam dan publik, merupakan satu
kesalahan dalam penilaian.
Bedasarkan berbagai keluhan yang masuk, Zabel meminta maaf atas apa
yang dia sebut sebagai "usaha yang salah arah untuk menandai momen dalam
sejarah dengan humor di ruang mahkamah setelah hasil Pilihan presiden AS yang
mengejutkan"
Sumber: Kompas.com
No comments:
Post a Comment