11/9/17
SEORANG
gadis kurang upaya dilaporkan dalam kondisi kritikal di rumah sakit setelah
sekawanan tikus mengerubungi dan mengigit tubuhnya ketika dia tidur di
kamarnya di Perancis.
Gadis lumpuh berusia 14 tahun itu sedang tidur di tingkat bawah ketika serangan sekelompok tikus itu terjadi, di sebuah rumah kontrakan di kota Roubaix.
Seorang petugas perubatan, dikutip France Info, mengatakan terdapat beberapa luka gigitan di anggota tubuhnya, 45 di wajah, 150 di tangan dan 30 di bahagian kakinya.
Gadis lumpuh berusia 14 tahun itu sedang tidur di tingkat bawah ketika serangan sekelompok tikus itu terjadi, di sebuah rumah kontrakan di kota Roubaix.
Seorang petugas perubatan, dikutip France Info, mengatakan terdapat beberapa luka gigitan di anggota tubuhnya, 45 di wajah, 150 di tangan dan 30 di bahagian kakinya.
Ayah si gadis menuntut pemilik rumah sewa atas tuduhan
kelalaian. Berbagai laporan menyebutkan sampah-sampah di sekeliling
rumah tersebut menggunung, mengakibatkan tikus berkeliaran.
Sang ayah, yang memiliki dua anak lainnya, mengatakan bahwa dia
mendapati puterinya yang lumpuh, Samantha 'bersimbah darah' di tempat
tidurnya Sabtu lalu.
Ayahnya tidur di tingkat atas dan menyebut bahwa semuanya baik-baik saja ketika keluarganya tidur.
"Ada darah yang mengalir dari telinganya, saya cemas dia
menderita pendarahan otak," katanya, seperti dikutip oleh surat khabar
setempat Courrier-Picard.
"Beberapa hujung jarinya putus digigit dan para doktor bedah tidak dapat menyembuhkannya," katanya.
Kini keluarga tersebut sudah pindah ke rumah lain dan polis sedang menyiasat serangan tikus tersebut.
Rumah sakit sudah memeriksa Samantha atas kemungkinan infeksi, termasuk rabies, namun hasil ujian rabiesnya negatif.
Serangan tikus seperti itu jarang terjadi pada manusia, meskipun
kalau sedang lapar tikus-tikus itu terkadang memakan mayat manusia.
No comments:
Post a Comment